Sejarah
Bahasa Pemrograman Java
James Gosling memulai proyek bahasa
Java pada bulan Juni 1991 untuk digunakan di salah satu dari sekian banyak set proyek.
Bahasa Java, awalnya disebut 'Oak' mengacu pada sebuah pohon ek yang berdiri di luar Kantor Gosling,
selanjutnya diberi nama 'Green' dan akhirnya berganti nama menjadi Java, dari
daftar kata-kata acak.
Perusahaan Sun merilis implementasi
publik pertama sebagai Java 1.0 pada tahun 1995. Java dijanjikan dapat Write Once, Run Anywhere (WORA), yakni
menyediakan run-time tanpa biaya di berbagai platform populer.
Pada 13 November 2006, Sun merilis
banyak Java sebagai perangkat lunak bebas biaya dan sumber terbuka (opensource) di bawah ketentuan GNU
General Public License (GPL).
Pada 8 Mei 2007, Sun menyelesaikan
prosesnya, membuat semua kode inti Java menjadi gratis dan sumber terbuka (opensource).
Perangkat
(tool) yang diperlukan
Untuk melakukan demo seperti contoh yang dibahas dalam tutorial ini, Anda memerlukan Pentium 200-MHz komputer dengan
minimum 64 MB RAM (disarankan 128 MB RAM). Anda juga memerlukan perangkat lunak
berikut:
- Sistem operasi Linux 7.1 atau Windows xp / 7/8/10.
- Java JDK 8.
- Java Editor seperti Eclipse, Netbeans atau Notepad.
0 Komentar